Medan, MISTAR.ID

Di era globalisasi digital, berbagai platform (aplikasi) sangat membantu para pekerja seni digital untuk menghasilkan karya-karya berupa logo, poster, spanduk, dan lainnya. Salah satunya adalah Canva.

Aplikasi design ini menjadi favorit para pegiat seni digital selain Photoshop. Namun sejak kehadiran Canva dengan segala fitur menariknya, membuat para pegiat seni digital beralih ke aplikasi Canva.

Agung (26), salah seorang pegiat seni digital mengatakan bahwa dirinya kerap menggunakan Canva sebagai jembatan untuk mencapai pekerjaannya secara maksimal.

“Kalau Canva ini lebih nyaman kita pakai, karena ada templatenya juga, dan beberapa element yang telah tersedia,” ungkapnya di Jalan Bukit Barisan, Kelurahan Glugur Darat II, Kecamatan Medan Timur, pada Senin (13/1/25).

Baca juga: Manfaatkan Teknologi Python, Mahasiswa Unimed Promosikan Seni Ulos Berbasis Digital

Agung mengatakan, dengan menggunakan Canva, ia lebih mudah dalam mengoperasikan aplikasi tersebut dibanding Photoshop.

“Kalau pakai Photoshop kita designnya merintis. Nah kalau Canva enaknya referensi juga banyak,” katanya.

Agung juga mengakui, dengan menggunakan Canva, membuat dirinya minim berpikir kreatif.

“Karena sudah ada template dan beberapa element yang kita inginkan, saya semakin lebih praktis, sedangkan dari Photoshop, saya kerap menemukan inovasi,” ungkapnya.

Hal senada dikatakan design digital lainnya, Rafli (23). Ia mengaku, dengan Canva dirinya mampu meraup keuntungan uang dengan modal handphone dan berlangganan premium.

“Saya kebetulan nerima tempahan design frame photobooth wedding chinese, jadi designnya pakai handphone melalui Canva,” ucapnya.

Rafli mengaku bahwa jika menggunakan aplikasi lain dirinya harus membutuhkan user laptop maupun PC, sementara Canva sendiri mampu digunakan melalui handphone.

“Paling ada biaya berlangganan (registrasi) aja, jadi lebih mudah dan praktis,” pungkasnya. (ari/hm27)